Kawasan Hunian Pilihan, Sambut Lebaran - bagian 1
Jogjakarta menjadi kota yang semakin menunjukkan taringnya sebagai kota kecil yang berpotensi besar. Kota ini cukup ramai untuk semakin memberikan peluang berinvestasi.Salah satunya bisnis properti. Perumahan-perumahan dengan tipe menengah ke atas sekarang banyak dijumpai di kota ini. Perburuan lahan investasi di kelas menengah atas ini, semakin hari semakin kental terasa. Developer cenderung sudah tidak bermain dengan harga, karena harga sebuah lahan sudah ditentukan mekanisme pasar yang pengaruhnya sangat kuat. Banyak orang, kemudian melirik daerah pinggiran kota yang memungkinkan untuk dijadikan kawasan hunian. Sebenarnya, terdapat beberapa daerah yang cukup berprospek untuk dijadikan kawasan hunian. Dan, para developer yang cepat membaca kondisi daerah pun berlomba-lomba menancapkan bangunannya di daerah-daerah tersebut. Daerah-daerah yang cocok untuk dijadikan kawasan hunian tersebut antara lain : Jalan Wates, Jalan Godean, Jalan Solo, Jalan Imogiri Barat, dan seputaran Jalan Magelang.
Masalah inflasi, di lain pihak, perlu diperhitungkan. Rencana pemerintah menghapus subsidi BBM dan pembatasan premium (beberapa bulan yang lalu_red), bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Tetapi hal ini baru sebatas potensi saja, walaupun sedikit terasa di pasar bahan baku produksi (bahan bangunan). Daya beli yang makin besar dan tingkat konsumsi masyarakat yang mulai meningkat, membuat sektor ritel berkembang. Meski dibayang-bayangi oleh kenaikan harga bahan bakar minyak, penjualan properti tampaknya tetap menunjukkan hasil yang menggembirakan. Menyambut datangnya Lebaran 2013 ini sekaligus berbarengan dengan masa penerimaan mahasiswa baru, kami sajikan beberapa informasi tentang beberapa alternatif kawasan hunian, baik yang benar-benar kawasan baru maupun yang mengalami pengembangan lahan huniannya.
PONDOK PERMAI PURWOMARTANI
Sumber Baru Land (SBL) semakin berkibar dengan brand produk “Pondok Permai”-nya. Mencoba mengcover segmen konsumen menengah dan menengah atas, hampir di semua penjuru Jogja. SBL selalu berkomitmen menghadirkan sebuah kawasan hunian dengan lokasi kelas premium dan eksklusif yang terus menguntungkan dari sisi investasi. Tepat sebulan sebelum Lebaran 2013 ini, Sumber Baru Land menghadirkan produk hunian dengan konsep yang benar-benar baru untuk area Jogjakarta. Pondok Permai Purwomartani berada di poros pengembangan kawasan pusat perbelanjaan, pusat pendidikan, perkantoran, dan terkoneksi akses transportasi Jogjakarta. Perumahan Pondok Purwomartani, sangatlah dekat dengan Bandara Internasional Adisucipto, yang langsung berhubungan dengan poros Jalan Ringroad utara, Jalan Laksda Adisucipto, dan Jalan Raya Jogja – Solo. Tak hanya itu, kawasan perumahan ini terletak di dekat pusat pendidikan, baik dari pendidikan dasar (SD/SMP) sampai ke kampus-kampus favorit di Jogjakarta, dekat kampus Ukrim, 4 menit kampus III USD Maguwoharjo, berjarak tempuh 10 menit dari kampus Atmajaya, kampus UPN, kampus UII, maupun kampus STIE YKPN, kampus STTA. Didukung pula sarana umum lainnya, yakni 6 menit dari LotteMart maupun pusat perbelanjaan lainnya (pasar tradisional maupun minimarket), dan fasilitas kesehatan, baik klinik maupun rumah sakit.
Dengan mengusung konsep rumah 1 lantai dan 2 lantai , Pondok Permai Purwomartani menjadi alternatif bagi konsumen yang menginginkan rumah tinggal yang berkelas. Terhampar di sisi timur laut kota Jogjakarta, Pondok Permai Purwomartani menghadirkan 59 unit rumah. Dengan luas lahan 1 hektar, Pondok Permai Purwomartani dibangun dengan konsep cluster dengan area terbuka lebih dari 30% dengan sentuhan modern dan natural memberi kesan perumahan yang tenang, asri, dan nyaman. Dengan segmen pasar di mulai 400 jutaan sampai harga 700 jutaan, tentunya ada sesuatu yang lain dan istimewa dalam kawasan hunian tersebut, yakni dengan memberikan lokasi yang sangat strategis, membuat kualitas bangunan dengan spesifikasi nomor satu, membuat kawasan yang private, nyaman, dan aman. Dalam tatanan unit rumahnya, akan dikemas dalam deretan hunian yang rapi dalam kawasannya dengan keseragaman fasadnya.
Rumah tipe menengah (tipe 50 sampai tipe 120) di pasar properti Jogja masih menunjukkan permintaan pasar yang tinggi. Terlihat dari penjualan perumahan Pondok Permai lainnya garapan SBL. Seolah mengikuti langkah sebelumnya yang sukses dalam penjualan, dengan tipe-tipe yang hampir sama, SBL mampu meraup penjualan yang sangat signifikan. Saat ini Pondok Permai Purwomartani dipasarkan dengan 3 pilihan tipe, mulai dari tipe 45, tipe 50 dan tipe 65 (hook) di rumah 1 lantainya yang menyediakan 51 kavling siap bangun. Sedangkan rumah 2 lantainya disediakan 8 unit hunian yang ditawarkan dalam tipe 90 dan tipe 120, dan lokasi kavlingnya berada di sisi depan kawasan perumahan. “Selain pertimbangan lokasi dan potensi investasi, kawasan ini berada di kawasan perkembangan perkotaan Sleman Timur”, lanjut Maria, SE, Marketing Manager Sumber Baru Land. Sampai akhir Juli 2013 kemarin, dari jumlah total 59 unit rumah di Pondok Permai Purwomartani ini yang sudah terjual 7 unit kavling rumahnya.
“Dari data penjualan di perumahan kelas menengah kami lainnya, tipe menengah ini masih menjadi primadona bagi konsumen, mereka banyak yang mencari tipe rumah tersebut, nah tinggal konsumen yang dipersilahkan memilih, mau di sisi manakah dari pusat kota Jogja, kita coba mengakomodasi kebutuhan pasar kelas menengah ini di lima penjuru Jogja” ungkap Maria. Rumah tipe 65 pada Pondok Permai Purwomartani memiliki denah layout berupa, dua kamar tidur, serta keberadaan ruang tamu-dapur-ruang makan yang berada dalam satu kesatuan ruang, dan sebuah kamar mandi. Rumah yang secara fasad bergaya minimalis yang dihiasi permainan batu alam di dindingnya ini serta dipercantik dengan balutan atap bergaya tropis (limasan) ini diyakini masih memiliki banyak peminat. Perbedaan dengan tipe 50 atau tipe 45, perbedaannya hanya terletak di luasan tanahnya, nah untuk tipe 65 kebanyakan berada di posisi hook (pojok). Unit-unit rumah yang dibangun, dirancang dengan konsep hemat energi, di mana ruang dalam rumah dilengkapi dengan jendela kaca yang cukup besar dan ventilasi udara di setiap ruangan, guna mengoptimalkan cahaya sinar matahari dan sirkulasi udara menjadi lancar.
Keunggulan lainnya yakni jalan lingkungan yang lebar sampai 7 meter dengan akses masuk one gate system, wifi (hot spot area), security CCTV 24 hours, fixed line telephone, jogging track, lingkungan asri, bebas polusi, udara sejuk, sebuah kondisi ideal bagi calon penghuni kawasan Pondok Permai Purwomartani. Untuk kelengkapan legalitasnya, SBL pun menjamin tidak ada masalah, karena Sertifikat dan IMB sudah siap per kavlingnya. Dari sudut pandang investasi, Sumber Baru Land membuat kebijakan dengan kenaikan harga unit rumahnya secara bertahap per 3 bulan sekali dengan prosentase 3 % - 5 % dari harga awalnya. Hal tersebut dilakukan untuk mewujudkan komitmen menaikkan nilai investasi di kawasan Pondok Permai Purwomartani.
BALE MULIA RESIDENCE
Salah satu dari sedikit pengembang konsep perumahan kelas atas di Jogja adalah PT. Formula Land. Selalu konsisten menciptakan hunian-hunian berkelas sesuai kebutuhan masyarakat khususnya di kota Jogjakarta. Developer ini terus membuktikan komitmennya dengan mempersembahkan kawasan – kawasan perumahan yang mensinergikan antara kenyamanan, keamanan dalam kemasan kemewahan. Mulai dari Nandan Griya Idaman, Casa Del Espana, Bale Agung Residence, dan terakhir yang cukup fenomenal, yakni kawasan Bale Hinggil Residence yang merupakan perwujudan karya perusahaan properti yang sudah berpengalaman hampir 20 tahun ini. Dan di pertengahan tahun 2013 ini, Formula Land kembali mempersembahkan kawasan hunian papan atas dalam rupa Bale Mulia Residence. ”Adapun pertimbangan kami membuka proyek Bale Mulia Residence ialah sebagai bukti eksistensi Formula Land dalam industri properti di Jogjakarta, khususnya pasar properti segmen atas sekaligus juga meramaikan pasar properti di Jogja, yang belakangan ini berkembang sangat maju. Potensi pasar properti di Jogja sangat bagus di tahun 2013 ini, bahkan ke depannya akan semakin ramai properti yang sangat variatif, menawarkan banyak pilihan hunian dengan berbagai fasilitas pendukungnya,”papar Susan Wijaya, Marketing Manager PT. Formula Land.
Bale Mulia Residence memiliki luas kawasan 7 Hektar. Terdapat 124 unit residen terintergrasi dengan kawasan bisnis, yang menyediakan 14 unit ruko. Lingkungan yang asri dengan udara sejuk dan bebas polusi menjadikan Bale Mulia Residence tempat yang baik bagi penghuninya untuk beraktifitas secara sehat. Bale Mulia Residence dilengkapi dengan jalan lingkungan yang lebar dan tertata dengan baik. Akses masuknya terkontrol lewat satu pintu masuk (one gate system). Sistem ini dilengkapi dengan kamera CCTV untuk menjaga keamanan dan ketenangan penghuninya selama 24 jam. Berada di kawasan Jogja utara, tepatnya Jalan Raya Kebon Agung, Mlati Sleman yang merupakan kawasan alternatif strategis pengembangan kawasan perkotaan Kabupaten Sleman. Di kawasan ini, konsumen masih bisa merasakan sehatnya udara bersih, hijaunya alam sekitar, dengan akses yang mudah untuk menuju perkotaan, Bandara Adi Sucipto, pusat perbelanjaan, dan dekat dengan pusat pendidikan ternama (kampus UTY, UGM, UII, UNY, USD, UPN, Atmajaya, STIE YKPN).
Setiap rumah di Bale Mulia Residence dikonsep sebagai hunian yang simple, minimalis, dalam balutan tropis. Landscape yang asri dengan jalan lingkungan kawasan yang luas bernuansa alami serta greenbelt lebar yang diintegrasikan dengan alam . Sebagai contohnya unit rumah yang dibangun akan menghadap utara dan atau selatan dengan pertimbangan arah mata angin serta keberadaan sinar matahari. “Dengan konsep tersebut kami yakini akan membuat hunian di Bale Mulia Residence akan lebih nyaman, lebih sehat, sekaligus terasa sangat hommy, karena pertimbangan fengshui juga diterapkan dalam mengkonsep kawasan ini”, ungkap Susan lagi. Tipe-tipe rumah yang dihadirkan di Bale Mulia Residence ialah hunian 2 lantai. Dengan ragam rumah tinggalnya meliputi tipe Dewana (266 m2 -hook) tersedia 18 unit, tipe Swarna (223 m2 -hook) tersedia 12 unit, tipe Kencana (253 m2) tersedia 41 unit, dan tipe Kirana (216 m2)-tersedia 53 unit. Untuk kisaran harganya dimulai dari 1,9 milyaran sampai 2,8 milyar rupiah.
Bale Mulia Residence menerapkan konsep green arsitektur dengan desain banyak pencahayaan, sirkulasi udara yang baik serta hemat energi. Untuk materialnya, digunakan bahan-bahan kualitas super, seperti penggunaan kusen kayu jati dan penutup lantai grannite tile. Misalnya, pada fasad rumah tipe Kencana, elemen modern itu menonjol melalui gubahan garis-garis tegas mendatar dari dak beton di balkon rumah serta kisi-kisi beton di lantai duanya. Unsur desain tropis juga terlihat fungsinya sebagai peneduh kanopi di teras serta tritisan jendela lantai 1 yang menyatu sampai pintu garasi. Desain balkon yang dibuat sedikit menjorok ke dalam juga menjadi daya tarik. Semua rumah menggunakan atap limasan yang akan menimbulkan kesan gagah, mewah, eksklusif dan secara maintenance pun lebih mudah dengan penutup genteng beraksen natural. Penempatan unsur finishing natural di beberapa bagian dinding depan rumah juga dihadirkan untuk memberi kesan elegan.
Di tengah kawasan, terdapat fasilitas Club House, lengkap dengan swimming pool yang didesain artistik, gedung serbaguna yang multifungsi, sehingga konsumen dapat menikmati banyak aktivitas bersama keluarga dan sanak saudara. Bale Mulia Residence juga dilengkapi dengan jaringan Wi-Fi yang memudahkan penghuni mengakses informasi dari internet langsung dari rumah. Kelengkapan fasilitas tersebut juga disertai dengan keamanan yang memadai. Kamera CCTV yang ditempatkan di titik strategis kawasan dan dipantau 24 jam nonstop. Lingkungan yang tertata rapi dan bersih, jalan lingkungan yang lebar dengan seluruh jaringan utility berada di bawah tanah. Susan juga menambahkan, “Kelebihan Bale Mulia Residence dengan properti lain di Jogja ialah lokasinya sangat strategis, kualitas bangunan yang prima yaitu penggunaan material kualitas utama diimbangi pengawasan ketat dari divisi quality controll, pelayanan khusus ke customer, yang menjadikan marketing Formula Land sebagai partner selama pembangunan rumah. Marketing selalu memberikan informasi dan menampung aspirasi dari konsumennya untuk mewujudkan impian rumah idaman konsumen”. “Sebagai wujud pertanggungjawaban kami sebagai pengembang, semua unit rumah maupun ruko kami bergaransi. Semua fasilitas umum yang ada di Bale Mulia Residence adalah milik semua penghuni, dan bukan merupakan hak milik developer lagi, namun untuk pengelolaan Management Estate-nya akan kami bantu,” tambah Susan menjelaskan.
“Motivasi para konsumen yang telah mengambil Bale Mulia Residence cukup berimbang antara kepentingan untuk investasi maupun digunakan sebagai rumah tinggal,”lanjut Susan menjelaskan. “Untuk menunjang target penjualan, kami juga bekerja sama dengan teman-teman perbankan, yakni CIMB Niaga, Mandiri, Permata, dan Bank BNI dengan program eksklusif apabila mengambil cicilan rumah di Bale Mulia Residence, “ lanjut Susan. Dengan segala fasilitas yang terdapat di dalamnya, tak heran Bale Mulia Residence menarik berbagai khalayak kelas atas. Bagi Anda yang menginginkan sebuah kawasan hunian di lingkungan asri dengan udara sejuk dan bebas polusi, fasilitas papan atas, Bale Mulia Residence adalah jawabannya. Semua yang dihadirkan PT. Formula Land di perumahan terbarunya ini, bertujuan agar seluruh penghuni merasakan kenyamanan secara sempurna yang tidak akan ditemui di perumahan lain. Bale Mulia Residence merupakan jawaban untuk kawasan residen terbaik demi terwujudnya mimpi dan harapan sesuai dengan tagline dari Bale Mulia Residence 'Beyond the Dreams'.
THE PARADISE
Pergerakan pasar properti Jogja kini berada pada suatu masa yang prospektif. Terbukti dengan terus munculnya kawasan hunian di seantero Jogjakarta. Bahkan di semua segmen ternyata masih menyimpan pasar yang cukup tinggi. Harga yang masih cukup terjangkau namun memiliki lokasi ataupun konsep kawasan yang tertata dan mudah untuk dijangkau, menjadikan prospek yang sangat menjanjikan.
Pesona hijau Gunung Merapi mengagumkan siapapun, kenikmatan itulah yang segera menghampiri konsumen jika mengambil hunian di salah satu cluster The Paradise . Lokasinya berada tepat diantara poros Jalan Magelang dan Jalan Palagan Tentara Pelajar di km. 7,8 Sleman Jogjakarta. Dapat diakses pula melalui Jalan Magelang dan Jalan Kaliurang, dari perumahan ini, konsumen dengan mudah dapat menjangkau pusat-pusat pemerintahan, perbelanjaan maupun hiburan. Ke Bandara Adisutjipto, Stasiun Tugu, kawasan Malioboro, Mall Ambarukmo Plaza maupun ke UGM, STIE YKPN, UPN, UII, UNY, USD, dan kampus favorit lainnya. Perumahan The Paradise, berada di sisi utara Jogja yang terkenal sebagai kawasan perumahan kelas menengah atas. Berada pada lokasi yang sudah terbentuk sebagai kawasan menengah atas, The Paradise menawarkan sebuah kawasan perumahan yang perlu dipertimbangkan kehadirannya. Di kawasan yang telah tergarap seluas 7 hektar ini, akan dibangun 240-an unit rumah tinggal.
Dengan potensi lokasi yang bagus maka The Paradise dikembangkan sebagai hunian kelas menengah atas yang mengacu pada konsep pengembangan ramah lingkungan. Konsep green itu akan diaplikasikan pada desain rumah dan penataan lingkungan di setiap clusternya dengan merancang ruang terbuka hijau yang cukup luas. Proporsi kawasan ini ialah 60% hunian 40% fasum. Supaya hijau lingkungan kawasan The Paradise seluruh area jalan lingkungan akan diberi tanaman atau pohon peneduh yang artistik. Untuk jalan lingkungannya, Sarana Anugerah Pratama sebagai pengembang memilih menggunakan paving block dan atau grass block, dengan tujuan membuat air hujan akan terserap langsung ke tanah. The Paradise mengusung gaya minimalis sebagai representasi arsitektur kontemporer dalam rangka mewujudkan gaya hidup yang lebih modern. Konsep green tersebut diaplikasikan dengan membuat atap dengan tritisan yang cukup lebar serta memberi ventilasi udara dalam jumlah yang cukup dan mengoptimalkan pencahayaan alami melalui dinding, bukaan jendela yang lebar dan pintu dengan kaca transparan. Tujuannya supaya pada siang hari, rumah cukup terang dan nyaman tanpa penggunaan lampu dan AC. Untuk melengkapi konsep green, dalam penataan denah bangunan di setiap kavlingnya, hunian di The Paradise memberikan area terbuka hijau mencapai 40% dari total luasan tanahnya, dengan harapan setiap penghuni bisa mendapatkan cukup ruang untuk penghijauan dan memperlancar sirkulasi udara, baik dari depan atau belakang rumah.
Lingkungan kawasan The Paradise di setiap clusternya mempunyai lebar sampai 8 meter dan untuk jalan utamanya (boulevard) selebar 12 meter sehingga menambah kenyamanan dan terasa lega. PT. Sarana Anugerah Pratama juga memastikan memberikan fasilitas papan atas yang dibutuhkan penghuninya, yaitu fasilitas Club House yang lengkap dan eksklusif. Antara lain ketersediaan jogging track, swimming pool yang dikonsep minimalis tropis dan sangat artistik, ruang pertemuan, fitness center, serta children playground. Untuk menunjang sisi kenyamanan dan keamanan, The Paradise berkonsep satu akses jalan One Gate System, yang juga dilengkapi keamanan 24 hours CCTV Security. “Bagi kami keamanan bukan sebuah fasilitas bagi konsumen, tetapi suatu hal yang memang harus di dapat oleh konsumen saat tinggal di perumahan, konsep perumahan kami The Paradise menggunakan sistem cluster-cluster, di mana setiap pintu cluster dijaga satpam 24 jam. Kami ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap konsumen yang membeli produk The Paradise ini”, seperti yang diungkapkan Yean Aria, ST, Arsitek PT. Sarana Anugerah Pratama.
“Memasuki awal 2013 lalu, kami sebagai pengembang The Paradise, memberikan penawaran menarik untuk khalayak, yakni dengan membuka alternatif hunian di cluster 2 perumahan The Paradise. Model rumah di cluster 2 ini tetap berkonsep Modern Tropis yang ditawarkan dengan tipe menengah dan tipe besar. Yakni tipe Villya (105/128), tipe Adellium (125/144) dan tipe Castilla (136/160). Hunian-hunian tersebut dijual kisaran 865 jutaan hingga 1,5 milyar rupiah. Untuk konsumen yang menginginkan luasan kavling yang cukup besar, pihak pengembang menyediakan tipe optional dan tipe khusus, yakni luasan bangunan 140 m² dengan luasan kavling optional. Tersedia juga tipe rumah di posisi sudut (hook)”, ungkap Anto Pujiatmojo, Marketing PT. Sarana Anugerah Pratama.
Begitu banyak keunggulan cluster-cluster di The Paradise ini, sehingga penjualan cluster 1 yakni tipe Chrysant (220/270), tipe Magnolia (210/252), tipe Papirus (175/216), tipe Rosemary (145/171), tipe Venusta (130/144) sudah hampir habis, dan menyisakan 24 unit rumah tinggal yakni tipe Magnolia dengan kisaran harga 1,74 milyar dan tipe Venusta yang dijual dikisaran 967 jutaan. Dan yang perlu diketahui, harga rumah di The Paradise sudah termasuk SHM, IMB, Listrik, Telepon, dan PDAM. Hunian ini bukan saja cocok sebagai hunian yang nyaman, namun potensial sebagai sarana investasi prospektif. Hal ini didukung bertambah pesatnya pembangunan serta munculnya pembangkit lingkungan (Kampus, Hotel, Apartemen, Perkantoran, Area Bisnis) di poros Jalan Magelang dan Jalan Palagan Tentara Pelajar ini. “Terbukti dari harga jualnya yang terus naik dalam setahun terakhir, rata-rata kenaikan harga rumah dengan tipe yang relatife sama mencapai kisaran 20% per tahun”, papar Anto. “Bahkan kami memberikan garansi teknis dan garansi konstruksi, terhitung 3 bulan dari serah terima rumah”, pungkas Yean.
PASTIKA POGUNG
Keberadaan institusi pendidikan tinggi di kota Jogja memunculkan dampak sosial di lingkungan sekitar kampus. Kawasan-kawasan yang menjadi “caplokan” UGM contohnya. Kawasan ini menjadi sangat padat dengan aktivitas ekonomi, baik dalam skala kecil hingga yang besar sekalipun sehingga menciptakan Central Business District (CBD) tersendiri. UGM “memegang” wilayah Bulaksumur, Pogung, dan Karangmalang. Di daerah Pogung, jika ditengok banyak sekali terdapat rumah kost ataupun rumah kontrakan yang sebagian besar penghuninya adalah mahasiswa yang memang menuntut ilmu di kampus penghasil tenaga pendidik tersebut.
Munculnya korelasi yang unik antara kampus dengan lingkungan sekitarnya merupakan satu gejala sosial yang patut dicatat. Hal ini sangat tergantung dimana letak kampus tersebut berada. Kampus menjadi induk dari pemusatan kegiatan ekonomi, walaupun dalam lingkup yang tidak terlalu besar.
Kawasan seperti Perumahan Umum Swakarya, Karangwuni, Karanggayam, dan juga Pogung menjadi sangat sohor sebagai hunian anak UGM. Sama seperti yang terjadi dengan dampak yang dimunculkan oleh keberadaan UNY, eksistensi UGM juga mampu memompa roda ekonomi daerah-daerah tersebut agar tetap menggelinding.
“Sejauh ini Jogja masih dirasakan menjadi pilihan utama bagi siapapun untuk menempuh pendidikan tinggi. Selain karena kualitas pendidikan yang dijanjikan bermutu, juga karena faktor biaya hidup yang lebih murah dibandingkan dengan kota besar yang lain di Indonesia”, demikian pendapat Eri Ardono, Marketing Manager PT Aryaguna Putra. Adanya Universitas Gadjah Mada sebagai universitas negeri tertua di kota ini diakui oleh khalayak sebagai magnet terbesar. Setiap tahun calon mahasiswa baru yang mendaftar masuk ke universitas ini berjumlah ribuan. Seperti halnya dalam produk-produk PT Aryaguna Putra yang sebagian besar berlokasi di daerah Pogung, lokasinya yang strategis membuat kenaikan harga tak bisa diingkari lagi. Harga tanah di sekitar Pogung yang masih sawah menyentuh angka fantastis, yakni lebih dari 4 juta/meter persegi. Hal ini membuat developer sulit untuk menjual rumah dengan harga murah.
Dari data Aryaguna Putra menyebutkan bahwa dalam jangka waktu kurang lebih 7 tahun harga tanah dan rumah di sekitaran Pogung mengalami kenaikan yang cukup drastis. Pada awal membuka tahun 2006 Pastika Pogung Residence dengan tipe 90/128 ditawarkan pada kisaran harga 400 jutaan, sekarang di tahun 2013 dengan tipe dan luas tanah yang sama sudah ditawarkan dengan kisaran harga 1,16 milyaran. “Sebuah kenaikan yang menggiurkan bukan”, ungkap Eri semangat. Jika Anda berpikir untuk sebuah investasi mungkin Pastika Pogung Raya Residence bisa menjadi pilihan, dari 25 unit rumah yang ditawarkan kini masih menyisakan 15 unit rumah siap bangun. Kisaran harga di kawasan Pogung ini sudah diatas 1 milyaran. Dari penjualan PT. Aryaguna Putra cukup menggembirakan, di Pastika Pogung Residence telah membuka Tahap 4 dengan 7 unit rumah dengan tipe 90/125 yang ditawarkan dikisaran 1,14 milyar. Tahun 2013 ini PT Aryaguna Putra terus membuka pengembangan kawasan terbarunya yakni Grand Pastika Pogung Residence, dalam 3 bulan terakhir telah laku 8 unit rumah. Rumah di Grand Pastika Pogung Residence ini tinggal menyisakan 3 unit rumah saja, yakni tipe 90 yang dijual dikisaran 1,14 milyaran.
Lingkungan sekitar perumahan yang sudah meng-cover kebutuhan hidup sehari-hari menjanjikan kenaikan investasi yang tak pernah berhenti. Sebagian besar pembeli rumah di Pastika Pogung Residence dan Pastika Pogung Raya diperuntukkan untuk investasi, dan diaplikasikan sebagai rumah kontrakan ataupun kost-kostan. Dengan pengaplikasian rumah untuk dikontrakkan atau sebuah kost-kostan, pemilik akan memiliki keuntungan lebih. Hasil dari dikontrakkan atau sewa kost dapat digunakan untuk mengangsur cicilan KPR, jika rumah tersebut dibeli dengan cara KPR. Eri lebih lanjut mengungkapkan sampai dengan akhir pertengahan 2013 ini progress penjualanya mengalami peningkatan, khususnya karena pengaruh masa pendaftaran mahasiswa baru UGM dan Kampus Elite sekitarnya. “Bahkan ke depannya, kami akan mengembangkan project yang baru, yakni kost eksklusif layaknya apartemen”, ujar Eri menjelaskan. Wahyu Pras-Red














































































